Menurut Pernat, skenario tak terduga bisa menjadi titik balik bagi Bagnaia. Misalnya, jika Marquez mengalami insiden dan Bagnaia memanfaatkan peluang itu untuk menang besar, mentalnya bisa kembali terangkat.
“Bisa jadi Márquez jatuh dan dia menang. Nah, itu bisa menjadi titik balik karena ini soal mental,” tambahnya.
Meski begitu, Pernat tetap memprediksi Bagnaia akan berada di bawah level Marquez di sisa musim ini. Walaupun performanya mungkin membaik, ia masih belum melihat tanda-tanda bahwa Pecco bisa mengalahkan Baby Alien secara konsisten.
“Tapi selama itu belum terjadi, saya rasa kita akan melihat Bagnaia yang sedikit lebih baik, tapi belum sampai pada level untuk mengalahkan Marquez,” pungkasnya.
Dengan tekanan mental, persaingan internal di Ducati Lenovo, dan dominasi Marquez sejauh ini, MotoGP Austria 2025 akan menjadi panggung penting bagi Bagnaia untuk membuktikan dirinya. Jika gagal, peluang mempertahankan gelar juara dunia bisa semakin menipis.