Sayangnya, euforia itu tak bertahan lama. Hanya berselang beberapa menit, Ardian kembali menjadi mimpi buruk bagi Bintang Timur. Dia mencetak gol keduanya yang membawa Pangsuma unggul 3-2. Gol tersebut semakin memompa semangat tim asal Kalimantan Barat itu untuk terus menyerang.
Menjelang akhir pertandingan, Pangsuma FC memastikan kemenangan setelah Nizar mencetak gol keempat di menit ke-39. Gol tersebut sekaligus menutup laga dengan skor 4-2 untuk kemenangan Pangsuma FC.
Berkat hasil ini, Pangsuma FC meraih tambahan tiga poin penting dan memperlihatkan bahwa mereka bukan tim yang bisa diremehkan di kompetisi musim ini. Sementara itu, kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Bintang Timur Surabaya yang sebelumnya tampil cukup konsisten di papan atas.
Kemenangan gemilang ini juga memperlihatkan solidnya lini depan Pangsuma FC yang tampil tajam dan efektif, serta pertahanan kokoh yang sukses meredam tekanan Bintang Timur sepanjang babak kedua. Pangsuma kini menjadi tim kuda hitam yang siap mengguncang PFL 2025-2026.