Sedangkan, SKN FC mengalahkan juara bertahan Vamos Mataram dengan skor telak 9-2. Sembilan gol kemenangan SKN FC dicetak oleh Aditya Muhammad (4' dan 9'), Muhammad Sanjaya (10'), Yusuf Ahmad (11' dan 34'), Ahmad Khoeron (12'), Raka Febianto (18'), Dewa Rizki Amanda (19'), dan Rio Pangestu (23'). Sedangkan dua gol Vamos Mataram dilesakkan oleh Dennis Guna Bawana (5') dan Marvin Alexa (24').
Pelatih SKN Kebumen Alvaro Martinez Castillo berterima kasih kepada para pemain yang telah menunjukkan permainan terbaik mereka di pertandingan ini. Awalnya mereka merasa berat karena Vamos memiliki pemain bagus dan berpengalaman.
“Terima kasih kepada para pemain. Hari ini pada awalnya ini sangat berat karena kami tau Vamos punya pemain-pemain bagus, punya pengalaman. Tapi pada akhirnya di akhir pertandingan saya bangga kepada para pemain dan kami bisa menunjukkan bahwa kami berlaga bersama dan menunjukkan kepada semua orang permainan yang baik,“ ujar Alvaro.
Pengamat futsal dan komentator Stewart Henry mengatakan peluang Black Steel dan SKN sama besar melihat perjalanan prestasi mereka di sepanjang musim ini.
“Final ideal melihat performa kedua tim sepanjang musim 2020, sama-sama juara grup dan konsisten. Tapi sepertinya Black Steel berpeluang lebih besar mengingat pemain asing mereka sudah kembali, walaupun permainan cepat dan kebugaran pemain-pemain muda SKN juga punya potensi bikin kejutan," tutur Henry.