MOTOGP, iNews.id – Saat semua sorotan tertuju pada Jorge Martin sebagai komoditas panas bursa transfer MotoGP 2026, pengamat senior Carlo Pernat justru melemparkan pandangan berbeda. Menurutnya, bukan Martin yang jadi kunci utama pergerakan pasar rider, melainkan tim KTM yang memegang peran krusial dalam dinamika transfer musim depan.
Meski Jorge Martin sedang jadi buah bibir lantaran rumor ingin memutus kontraknya lebih awal dengan Aprilia (kontraknya berlaku hingga 2026), Pernat justru menyebut Martinator bukanlah sosok yang akan mengguncang pasar transfer pembalap MotoGP musim depan.
“Bursa pembalap bukan akan ditentukan oleh kasus Martin. Yang akan menentukan adalah seluruh urusan KTM. Hanya setelah masa depan KTM jelas, kita bisa benar-benar bicara soal bursa pembalap. Karena seluruh grid bisa mengalami revolusi besar,” ujar Pernat, dikutip dari Crash, Selasa (8/7/2025).
KTM & Tech3 Jadi Pemantik Efek Domino Transfer Besar-Besaran
Menurut Pernat, justru situasi KTM yang berpotensi menyebabkan tarian besar dalam perebutan kursi pembalap di musim 2026. Rumornya, Tech3 bisa berpisah dari KTM dan menjalin kerja sama dengan Honda, yang bisa memicu pergeseran masif dalam line-up tim MotoGP.
“Kalau KTM tetap bertahan di MotoGP dengan empat motor pada 2026, maka perubahannya akan sedikit. Tapi jika, seperti yang diduga, KTM hanya akan turun dengan dua motor dan Tech3 beralih ke Honda, maka akan terjadi ‘tarian besar’ perebutan jok pembalap,” sambungnya.