Meski Indonesia menjadi sorotan utama, Herry IP menegaskan bahwa ancaman juga datang dari negara-negara top dunia lainnya, terutama Korea Selatan, Tiongkok, dan Denmark.
“Tetapi bukan hanya pemain Indonesia, kita juga harus memperhatikan pemain dari Korea, Tiongkok, dan Denmark,” tegas pelatih berjuluk Naga Api itu.
Menariknya, dari hasil undian sementara, ganda putra Indonesia dan Malaysia berada di bagan berbeda. Mayoritas pasangan Malaysia menghuni bagian bawah, sementara wakil Indonesia berada di bagian atas.
Hal ini membuka kemungkinan duel sengit di babak semifinal atau bahkan final.
Dengan pengalaman dan strategi tajam dari Herry IP, serta kekuatan ganda putra Indonesia yang tak bisa dipandang sebelah mata, sektor ini diprediksi akan menjadi sorotan utama di Kejuaraan Dunia 2025.