“Awalnya, Honda ingin dia membatalkan balapan ini dan mencoba di Republik Ceko. Namun, setelah mendengar keinginan Marquez dan keputusan dokter. Kami akan menurunkannya pada Sabtu,” kata Puig dikutip dari Crash.
Puig sadar keputusan yang diambil Marquez ini sangat berisiko. Jika mengalami kecelakaan lagi, bukan tidak mungkin keadaan bakal lebih parah. Puig pun memberikan ancaman jika dia berhak memaksa Marquez tak ikut balapan jika dirasa tak sanggup berlomba.
“Kami memintanya untuk memeriksa keadaan terlebih dahulu Sabtu nanti untuk memahami keadaan. Hal ini terlalu berisiko. Tetapi, Marc paham kami berhak untuk membatalkan balapannya,” ujarnya.