Selain itu, dia juga beberapa kali tampil dalam turnamen beregu bersama Tim Denmark seperti Piala Thomas dan Sudirman Cup. Dia pertama kali bermain di Sudiman Cup 2001, dengan turun di nomor ganda putra.
Dalam turnamen yang berlangsung di Sevilla tersebut, Anders berhasil membawa Tim Denmark meraih medali perunggu usai menelan kekalahan dengan skor 2-3 dari Tim China. Meski di pertandingan itu, Boesen sama sekali tak turun bertanding.
Berselang setahun, dia terdaftar sebagai pemain yang dibawa Tim Denmark untuk mentas di Piala Thomas. Dalam turnamen yang digelar di Guanzhou, Anders tampil di nomor tunggal putra. Dia sempat tampil di semifinal, namun dikalahkan Taufik.
Anders akhirnya memutuskan gantung raket pada 2006. Semenjak saat itu, Boesen pun fokus untuk mengenyam pendidikan kedokteran dengan mengambil jurusan bedah arthroscopic dan traumatologi olahraga di Universitas Kopenhagen.
Pada 2017, Andres ditunjuk sebagai dokter tim papan atas Liga Denmark, FC Kopenhagen. Baru pada 2020 Boesen berserta sang kakak dipercaya untuk menjadi dokter Timnas Denmark yang juga dibawa ke Euro 2020.