Chef de Mission (CdM) Anindya Bakrie, mengapresiasi perjuangan Eko. Dia mengungkapkan kalau sang atlet cukup kecewa karena tidak menyumbang medali untuk Indonesia di Olimpiade Paris 2024.
"Tadi selesai pertandingan saya sempat ketemu Eko, dia bilang mohon maaf belum bisa kasih yang terbaik. Kita lihat sendiri perjuangannya sampai titik darah penghabisan. Eko juga senior tidak muda lagi, lawannya usianya masih muda-muda. Kita terima kasih ke Mas Eko yang sudah tampil di olimpiade kelima," tutur pria yang akrab disapa Anin itu
Olimpiade Paris 2024 menjadi olimpiade kelima Eko. Untuk pertama kalinya, atlet asal Lampung itu gagal membawa pulang medali dari ajang bergengsi tersebut.
Pada debutnya di Olimpiade Beijing 2008, atlet asal Lampung itu meraih medali perunggu. Di Olimpiade London 2012, Eko kembali meraih perunggu. Untuk kali ketiga tampil di Olimpiade, Rio de Janeiro 2016, Eko berhasil meraih perak dan mengulang capaiannya di Tokyo 2020.