Sebagai Direktur Teknik, Hector memperkenalkan kerangka kerja yang berfokus pada tiga pilar utama yang saling menguatkan:
1. Program Tim Nasional
Menyusun filosofi permainan menyeluruh dan sistem pengembangan berkelanjutan bagi semua jenjang timnas dari senior, putri, hingga kelompok umur.
2. Ekosistem Pembinaan Usia Dini
Meningkatkan kualitas pelatih, akademi, serta scouting berbasis kompetensi, dengan satu pendekatan teknis yang terintegrasi.
3. Penguatan Liga Profesional
Menyatukan kebutuhan kompetisi dan pengembangan pemain dalam ekosistem liga yang profesional, kompetitif, dan berkelanjutan.
“Dalam peran saya sebagai Pelatih Kepala dan Direktur Teknik, saya akan fokus pada tiga pilar strategis, Tim Nasional, Pembinaan Futsal, dan Kompetisi Profesional, yang saling terhubung dan saling memperkuat untuk memastikan kemajuan yang nyata bagi futsal Indonesia," kata Souto.
Tak hanya berorientasi teknis, Hector juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor. Ia kini membentuk tim teknis yang terbuka terhadap aspirasi dari berbagai elemen dari klub, akademi, asosiasi daerah, hingga komunitas pelatih.
“Saya memahami konteks futsal Indonesia secara mendalam, namun saya juga percaya bahwa kemajuan sejati hanya bisa dicapai melalui kolaborasi,” ungkapnya.
“Pendekatan inklusif ini akan memastikan bahwa kerangka pengembangan yang kami bangun benar-benar menjawab kebutuhan di lapangan, tanpa kehilangan arah strategis untuk membawa futsal Indonesia naik kelas di semua level," ujarnya.
Dengan penunjukan ini, FFI menegaskan keseriusannya membangun pondasi teknis jangka panjang yang solid dan berkesinambungan.
Hector Souto kini menjadi sosok sentral dalam desain masa depan futsal nasional, baik sebagai komando di pinggir lapangan maupun sebagai arsitek sistemik di balik layar.