Ganda Putri Thailand Panik Lihat Percikan Api di Istora Senayan pada Semifinal Indonesia Masters 2024

Andhika Khoirul Huda
Ganda putri Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai. (Foto: Instagram @rawinda.p)

Pada akhirnya, setelah ditunda sekira 30 menit, pertandingan pun kembali dilanjutkan. Dalam pertarungan selama 1 jam 15 menit, Jongkolphan/Rawinda tumbang dari Zhang/Zheng dengan skor 12-21, 21-12 dan 14-21.

Selepas laga, Rawinda/Jongkolphan mengaku permainan mereka sempat goyah akibat insiden korsleting lampu tersebut. Terlebih, pasangan ranking 10 dunia itu melihat dengan jelas bagaimana percikan api itu keluar.

“Iya, mungkin satu atau dua poin kami terpengaruh dari insiden itu. Karena saya bisa melihat apinya. Saya juga lihat orang-orang berkata ‘ada api, ada api’, jadi kita kurang konsentrasi,” tutur Jongkolphan.

Mereka pun mengaku sempat panik ketika insiden tersebut terjadi. Namun, setelah ditangani mereka bisa tenang kembali karena ini juga bukan pengalaman pertama mereka mengalami insiden seperti ini.

“Kami sudah sering mengalami hal-hal seperti ini. Contohnya seperti ketika hujan airnya bocor ke dalam lapangan. Karena itu kami sudah terbiasa mengalami hal ini di pertandingan dan tetap berlaga,” ujar Jongkolphan.

Berbeda dengan duet Thailand, Zhang/Zheng menyebut bahwa ini merupakan pengalaman pertama mereka mengalami insiden di tengah pertandingan. Alhasil, mereka cukup kaget.

“Pasti ada kagetnya juga. Tapi untungnya cepat ditangani jadi aman aman aja,” ucap Zhang Shu Xian.

Kendati mengalami pengalaman tak menyenangkan, Rawinda/Jongkolphan sangat gembira bisa tampil di Istora Senayan karena penonton Indonesia juga mendukung para pemain dari negara lain. Terlebih lagi, para penonton juga memberikan atmosfer luar biasa yang tak bisa dirasakan di arena pertandingan lainnya.

“Kami sangat senang bisa main di sini. Karena penonton sangat bersemangat tidak hanya kepada atlet Indonesia tapi juga mendukung atlet dari seluruh negara,” ujar Rawinda.

“Penonton juga berteriak ea ea ea ea,” ucap Jongkolphan.

Editor : Abdul Haris
Artikel Terkait
All Sport
3 bulan lalu

Pertamina Eco RunFest 2025: Kolaborasi Lari, Musik, dan Gaya Hidup Berkelanjutan

All Sport
5 bulan lalu

Komentar Mengejutkan Anders Antonsen jelang Bentrok Alwi Farhan di Indonesia Open 2025

All Sport
5 bulan lalu

Konsentrasi Jonatan Christie Buyar saat Lawan Jason Teh karena Satu Hal Ini

All Sport
5 bulan lalu

Penampakan Karpet Biru di Istora Senayan jelang Indonesia Open 2025: Inovasi Baru dalam Dunia Bulu Tangkis

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal