Kalah telak di gim pertama, pemain berusia 27 tahun itu mengaku masih bingung ingin menerapkan strategi yang mana. Akan tetapi, dia berjuang keras mendapatkan celah untuk bisa mengalahkan Weng dan akhirnya dia menemui titik terang di gim kedua dan ketiga.
“Puji Tuhan bisa bermain dengan baik dan menyelesaikan pertandingan tanpa cedera. Di gim pertama permainan saya tidak berkembang, serba salah mau bermain seperti apa,” kata Ginting dikutip dari rilis PBSI, Selasa (5/3/2024).
“Tapi di gim kedua saya tidak mau menyerah begitu saya, terus cari cara, terus cari solusi buat dapat strategi yang tepat. Setelah interval, saya mulai menemukan polanya dan berhasil sampai akhir,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ginting membeberkan bahwa dirinya memang mencari saran dari Jonatan dan Chico soal mengalahkan Weng karena mereka juga pernah bertemu dengannya, termasuk dengan sang pelatih, Irwansyah. Dari situlah dia bisa menemukan strategi yang tepat untuk membungkam pemain berusia 24 tahun itu.
“Tidak ada beban karena belum bisa menang melawan dia. Sebenarnya di pertemuan terakhir, sudah ada perkembangan yang baik dari sisi permainannya. Selain itu, saya ada diskusi dengan pelatih dan teman-teman seperti Jonatan (Christie) dan Chico (Aura Dwi Wardoyo) yang pernah bertemu Wong Heng Yang juga,” ujar juara Singapore Open 2023 itu.
“Dari sana, ada masukkan-masukkan yang tidak saya pikirkan sebelumnya. Bersyukur strateginya berhasil,” pungkasnya.
Dengan hasil tersebut, Ginting melompat ke babak 16 besar turnamen Super 750 itu. Selanjutnya, dia akan bersua dengan bintang Singapura, Loh Kean Yew.