Black Steel kemudian memainkan skema umpan-umpan panjang agar lepas dari tekanan Thai Son Nam. Beberapa peluang tercipta, tapi kiper lawan Ho Van Y tampil sigap menjaga gawangnya.
Sebuah kesalahan dilakukan pemain Black Steel, Pieter Marchelino. Dia melakukan backpass yang dipotong pemain lawan. Beruntung Albagir sigap menghadang laju bola.
Pemain Thai Son Nam, Pham Duc Hoa mendapat kartu kuning pada menit 7. Dia tertangkap mata wasit usai menjatuhkan Wendy Brian dengan tangannya.
Laga semakin panas. Evan Soumilena dan Tran Van Vu diberi kartu kuning dari wasit. Jagoan Black Steel itu sebelumnya tampak protes kepada lawan karena dijatuhkan oleh sang lawan dari belakang.
Evan Soumilena menunjukkan tajinya memasuki menit 6. Dia menyambar bola rebound dengan sepakan keras yang membuat Black Steel unggul 3-1.
Thai Son Nam melakukan skema power play seusai gol Evan. Black Steel pun bermain ekstra disiplin agar tidak kecolongan.
Skema power play Thai Son Nam memang merepotkan. Albagir sampai jatuh bangun menyelamatkan gawangnya.
Black Steel akhirnya mencetak gol keempat. Memanfaatkan kesalahan Tran Van Vu, Ardiansyah Nur dengan mudah memasukkan bola yang tidak dijaga lawan.
Thai Son Nam tak mau menyerah begitu saja meski tertinggal 1-4. Mereka menumbuhkan peluang, tapi bisa dihalau Albagir yang tampil hebat di depan gawang.
Thai Son Nam kesulitan mencetak gol lagi. Black Steel pun mampu mempertahankan keunggulan 4-1 sampai akhir laga.
Menjadi berkah bagi Black Steel karena hasil ini membuat mereka menjuarai Grup B dan melenggang ke semifinal. Setali tiga uang, Evan Soumilena sementara menjadi pencetak gol terbanyak dengan koleksi 3 gol.