Namun, Liu/Ou lagi-lagi menunjukkan semangat pantang menyerah yang luar biasa sampai bisa menyamakan skor imbang 19-19. Untungnya, sang juara dunia tiga kali bisa memperoleh dua poin tambahan lagi di poin-poin kritis untuk merebut gim kedua dengan kemenangan 21-19.
Pada gim penentuan, kejar-kejaran angka sempat terjadi sampai menginjak skor 3-3. Namun sayang, Ahsan/Hendra nampak mulai kehilangan fokus sehingga beberapa melakukan kesalahan sendiri dan membuat Liu/Ou memimpin 6-3 sebelum akhirnya unggul 11-5 saat interval.
Tak menyerah begitu saja. The Daddies berusaha keras untuk mengejar ketertinggalan mereka dengan bermain lebih sabar. Hasilnya, mereka perlahan-lahan bisa mendekat dengan selisih satu poin saja dalam skor 16-17.
Bahkan, akhirnya mereka bisa menyamakan kedudukan menjadi 19-19 usai pola serangan bola menyilang yang mereka terapkan membuat sang lawan keteteran. Lalu, mereka berbalik unggul 20-19 sampai akhirnya bisa menang 21-19.
Dengan hasil tersebut, Ahsan/Hendra melenggang ke semifinal turnamen Super 1000 itu. Berikutnya mereka akan berjumpa dengan utusan China lainnya, Liang Wei Keng/Wang Chang.