Momentum tersebut kemudian berusaha dimaksimalkan An. Dia lalu memperlebar keunggulan menjadi 14-10. Hanya saja, An sempat hilang fokus, sehingga He memperkecil ketertinggalan 14-15.
Meski begitu, An segera menemukan kembali ritme permainannya. Dia kemudian kembali membangun jarak menjadi 18-14. Dia mengakhiri pertandingan game pertama dengan skor 21-15.
Memasuki game kedua, An semakin tak tersentuh. Hanya dalam waktu beberapa menit saja, dia sudah langsung memimpin jauh pada awal fase, dengan kedudukan 4-0.
He kesulitan dalam menemukan celah dan tidak bisa berbuat banyak. An mampu memaksa lawannya membuat kesulitan, sehingga memimpin pada interval kedua dengan skor 11-4.
Setelah itu, pergerakan An semakin tak terbendung. Dia dengan mudah memperlebar keunggulan menjadi 16-9. Tidak lama kemudian, An menjadi juara bermain selama 44 menit dengan skor 21-11.