Jual-beli serangan sepat sengit terjadi. Namun Pramudya/Yeremia masih tak kunjung menemukan solusi dari ketertinggalan mereka.
Menjelang poin-poin akhir, ganda putra Indonesia itu mampu memberikan kejutan. Mereka langsung menyamakan kedudukan memaksa lawan bermain deuce.
Persaingan kedua wakil tersebut semakin sengit. Sayang perjuangan Pramudya/Yeremia harus terhenti setelah kalah 21-23.