Halus FC yang terus dibuat penasaran langsung mendominasi babak kedua. Mereka menyerang dari berbagai variasi penyerangan.
Bambang Bayu Saptaji kerap kali menjadi pemain yang membangun serangan. Bayu sering melakukan tusukan ke lini tengah untuk melakukan tembakan.
Namun usahanya belum berhasil. Beruntung, Halus memiliki Syahidan Lubis. Dia menjadi pemain yang mampu menyelamatkan rekan-rekannya dari kekalahan lewat gol penyeimbangnya di enam menit terakhir babak kedua.
Tak ada gol tambahan hingga waktu babak kedua berhenti. Halus FC dan Giga FC harus puas berbagi poin usai menyudahi duel dengan skor imbang.