Usai sesi kembali bergulir, Marc Marquez, yang dikenal dengan julukan Baby Alien, tampil beringas dan melesat ke posisi terdepan lewat catatan waktu 1 menit 31,455 detik. Namun, Francesco Bagnaia, yang sebelumnya sempat merosot ke posisi ke-15, berhasil membalikkan keadaan dan memimpin dengan waktu 1 menit 31,410 detik. Momen ini memperlihatkan betapa kompetitifnya persaingan di papan atas.
Sayang, petaka datang bagi Marc Marquez di pengujung sesi. Ia mengalami kecelakaan di Tikungan 7, terseret cukup jauh di area gravel, dan tidak mampu menyelesaikan sesi dengan optimal. Di saat bersamaan, Alex Marquez kembali menggebrak dan merebut posisi pertama dengan waktu 1 menit 31,258 detik. Tetapi kejutan terbesar datang dari Quartararo yang, tak lama berselang, mencatat waktu tercepat dan tidak tergoyahkan hingga akhir sesi.
Hingga sesi latihan bebas berakhir, Fabio Quartararo menutup hari dengan status pembalap tercepat. Ia mengungguli Alex Marquez, Pedro Acosta, dan Marco Bezzecchi yang menempati posisi kedua hingga keempat. Sementara itu, Francesco Bagnaia dan Marc Marquez harus puas finis di urutan kelima dan keenam, meskipun sempat memimpin di beberapa fase sesi.
Dengan hasil ini, Quartararo tampil sebagai favorit kuat jelang sesi kualifikasi dan balapan utama. Konsistensi dan kecepatan yang ditunjukkan pembalap asal Prancis tersebut menjadi sinyal bahaya bagi para rival. Di sisi lain, jatuhnya Marquez menjadi pengingat bahwa balapan di Assen akan sulit diprediksi hingga detik terakhir.