Memasuki babak kedua, Black Steel FC Papua yang sedang dalam momentum apik langsung memegang kendali permainan. Kuda Laut Nusantara berusaha mengandalkan serangan balik cepat untuk mengejar ketertinggalan.
Upaya Kuda Laut Nusantara justru kembali berujung kebobolan pada menit ke-27. Adityas Priambudi (27’) memanfaatkan kerja sama apik dengan rekan setimnya untuk mencetak gol ketiga Black Steel, membuat skor berubah menjadi 3-0.
Hanya dua menit berselang, gawang Kuda Laut Nusantara kembali bergetar. Kali ini giliran Evan Soumilena (29’) yang mencatatkan namanya di papan skor lewat tendangan keras jarak dekat yang menambah keunggulan Black Steel FC Papua menjadi 4-0.
Dalam kondisi tertinggal empat gol, Kuda Laut Nusantara mencoba segala cara untuk memperkecil selisih. Mereka kemudian menerapkan skema power play di menit-menit akhir pertandingan untuk menambah tekanan ke pertahanan Black Steel.
Strategi itu berbuah hasil pada menit ke-35. Mukarom Misluh (35’) berhasil memanfaatkan situasi power play dan mencetak gol yang memperkecil ketertinggalan Kuda Laut Nusantara menjadi 4-1.
Namun, penggunaan skema power play juga membuat gawang Kuda Laut Nusantara lebih rentan karena penjaga gawang sering meninggalkan posnya. Kondisi tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh Evan Soumilena (39’) yang melepaskan tendangan jarak jauh akurat dan mengubah skor menjadi 5-1 untuk Black Steel FC Papua.
Hingga laga berakhir, tidak ada lagi gol tambahan tercipta meskipun kedua tim tetap bermain agresif di sisa waktu. Black Steel FC Papua pun menutup pertandingan dengan kemenangan telak 5-1 atas Kuda Laut Nusantara dalam lanjutan PFL 2025-2026 di GOR Nambo, Tangerang.