Sayangnya, Teddy yang hanya butuh sekali kemenangan lagi untuk menjadi juara gagal menyelesaikan game kesembilan dengan sempurna. Alhasil, Derin berhasil mencuri dan menyamakan skor menjadi 5-5.
Sama-sama membutuhkan satu kali kemenangan lagi, keduanya tampak bermain lebih berhati-hati. Mereka pun saling bergiliran melakukan break untuk menyapu bersih 9 bola.
Sayangnya, dewi Fortuna tampaknya belum memihak kepada Teddy. Saat tersisa 4 bola, Teddy justru gagal melakukan break dengan sempurna. Derin yang mendapatkan kesempatan baik itu pun tak menyia-nyiakannya. Dia sukses menyelesaikan permainan hingga bola terakhir.
Atas hasil ini, Derin mengaku senang. Terlebih, di partai final ini ia mendapatkan lawan yang menurutnya berat.
"Tentu senang, meski diawal-awal kalah 3 poin tapi setelah berhasil membuat satu poin saya menemukan momentum dan akhirnya menang," katanya.
Dia berharap bisa kembali meraih gelar juara pada seri kedua POBSI Cup Pelajar-Mahasiswa 2023 yang akan berlangsung di Kota Malang, Jawa Timur bulan September mendatang.