Sejarah juga tercipta dari beberapa cabor yang baru pertama kali mempersembahkan emas untuk Indonesia. Futsal putra mencatat catatan fenomenal bersama equestrian dan hoki es putra yang ikut menambah daftar pencetak sejarah.
Capaian runner up ini sekaligus melampaui target Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk kontingen Indonesia. Kembalinya posisi dua besar menjadi milestone penting setelah terakhir kali terjadi pada SEA Games 1995 yang juga berlangsung di Thailand. Saat itu Indonesia meraih 77 emas, 67 perak, dan 77 perunggu.
Thailand: 233 emas, 154 perak, 112 perunggu
Indonesia: 91 emas, 111 perak, 131 perunggu
Vietnam: 87 emas, 81 perak, 110 perunggu
Malaysia: 57 emas, 57 perak, 117 perunggu
Singapura: 52 emas, 61 perak, 87 perunggu
Filipina: 50 emas, 73 perak, 153 perunggu
Myanmar: 3 emas, 21 perak, 46 perunggu
Laos: 2 emas, 9 perak, 27 perunggu
Brunei Darussalam: 1 emas, 3 perak, 5 perunggu
Timor Leste: 0 emas, 1 perak, 7 perunggu