Putri KW menambahkan, dukungan rekan-rekan tim dan pelatih Imam Tohari menjadi motivasi penting untuk meraih kemenangan.
"Saat tertinggal cukup jauh di gim kedua tapi berkat dukungan dari teman-teman di belakang dan mas Imam (Tohari) sebagai pelatih jadi saya terus berusaha untuk tidak mau kalah," ujarnya.
Pemain kelahiran Tangerang, Banten ini juga mengakui kekuatan lawannya, Thet Htar Thuzar. Sebelumnya, Putri KW pernah kerepotan melawan tunggal putri Myanmar itu di Spain Masters 2024, yang juga harus diselesaikan dalam tiga gim.
"Saya pernah bertemu dengan lawan ini sebelumnya, memang kekuatan tangan, pukulan dan permainan depannya cukup bagus. Di gim kedua itu saat tertinggal, saya hanya coba masuk dulu bolanya karena sepanjang laga dari gim pertama dan kedua banyak mati yang konyol, yang seharusnya tidak mati," tuturnya.
Dengan hasil gemilang ini, Tim Bulu Tangkis Putri Indonesia resmi melaju ke semifinal beregu putri SEA Games Thailand 2025. Pada babak selanjutnya, Putri KW dan rekan-rekannya akan menghadapi pemenang laga antara Vietnam versus Malaysia, siap melanjutkan perjuangan meraih emas untuk Indonesia.