TOKYO, iNews.id - Atlet anggar putra wakil Amerika Serikat (AS), Alen Hadzic, terancam diskualifikasi dari Olimpiade Tokyo 2020. Dia dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap tiga perempuan pada 2013 dan 2015.
Kasus Hadzic itu pun memengaruhi tim anggar AS. Ketika hendak tampil, tiga atlet anggar senegaranya mengajukan protes secara tak langsung pada perilaku bejat Hadzic.
Jake Hoyle, Curtis McDowald, dan Yeisser Ramirez memakai masker berwarna merah muda sebagai bentuk dukungan untuk perempuan yang terlibat kasus pelecehan tersebut. Sementara itu Hadzic yang berdiri sejajar tampak memakai masker berwarna hitam.
Meski begitu, Hadzic menyangkal hal yang terjadi dan memberi pembelaan didampingi pengacara. Karena insiden tersebut, Hadzic sempat mendapatkan skorsing oleh Pusat Organisasi Perlindungan Kasus Pelecehan, Safesport AS pada awal Juni 2021.
Dengan begitu Hadzic terancam diskualifikasi atau bahkan tim AS terpaksa memulangkannya. Hukuman bisa bertambah di mana dia juga terancam mendapatkan skorsing dari Organisasi Safesport AS.