Ketika itu, Iie menaklukkan Hou Jiachang di partai final, menegaskan dominasi Indonesia atas China. Pencapaian ini semakin lengkap karena rekan senegara, Ade Chandra/Christian Hadinata, juga merebut gelar ganda putra di turnamen tersebut.
Perunggu Dunia 1977: Bukti Konsistensi di Panggung Global
Kesuksesan Iie juga berlanjut di skala dunia, dengan prestasi mengoleksi medali perunggu pada Kejuaraan Dunia 1977, edisi perdana yang menjadi tonggak sejarah badminton internasional.
Warisan Abadi Sang Legenda
Iie Sumirat meninggalkan warisan prestasi yang abadi dan semangat juang tak tergoyahkan. Sumbangsihnya di era keemasan bulutangkis Indonesia akan terus dikenang sebagai inspirasi generasi penerus.