Leo juga menyadari bahwa performa mereka jadi sorotan setelah sempat mencapai final besar tahun ini. Harapan dari pelatih dan pengurus pun meningkat.
"Ya target pastinya ada. Karena kan di tahun ini kan final All England. Jadi pasti ekspektasinya dari pengurus, dari pelatih. Pasti kan tinggi ya," tambah Leo.
"Terlepas dari saya kemarin vakum di Sudirman Cup dan harus mulai dari nol-nol lagi. Karena kan saya harus penguatan, saya juga harus ke klinik. Jadi semoga bisa membalikkan kondisinya lagi," sambungnya.
Menariknya, ini akan menjadi debut Leo/Bagas sebagai pasangan di Kejuaraan Dunia, setelah sebelumnya keduanya berlaga bersama pasangan berbeda.
Di babak pertama BWF World Championships 2025, Leo/Bagas mendapatkan bye otomatis. Di babak 32 besar, mereka akan menghadapi pemenang antara pasangan tuan rumah Eloi Adam/Leo Rossi (Prancis) dan wakil Inggris Rory Easton/Alex Green.
"Ya, kita kan pertama dapat bye. Habis itu nanti babak keduanya ketemu antara Prancis sama Inggris. Kita juga enggak boleh lengah sama harus tetap antisipasi," jelas Bagas.
"Kita di dalam lapangan nggak boleh kendor sama sekali. Terus fokus. Ingin membuktikan kalau Bagas Leo bisa menang juga," tutup Bagas.