“Yang ingin saya lakukan adalah memajang semuanya di museum. Penggemar yang mendukung dalam segala hal, dapat melihat itu semua. Mungkin perlu biaya satu pounds untuk tiket masuk, yang kemudian akan disumbangkan untuk amal. Jadi semua orang mendapat manfaat darinya,” ucap Hamilton.
“Perlu diketahui, saya tidak balapan untuk trofi. Saya tidak balapan untuk rekor. Saya balapan karena saya menyukainya. Begitulah cara saya,” tuturnya.
Selain koleksi piala, Hamilton juga berencana untuk memajang semua mobil balap yang pernah dikendarainya. Rencana ini akan dia wujudkan setelah pensiun.
“Mobil adalah teman terpenting dalam perjalanan karier saya. Mereka seperti roket yang pergi ke luar angkasa. Saya punya kenangan dengan semua mobil di kejuaraan dunia. Ini adalah hubungan yang sangat intim karena dibangun selama satu musim,” ujar Hamilton.