Cedera tersebut turut memengaruhi persiapan Marc Marquez menghadapi MotoGP 2026. Ia bahkan harus melewatkan tes akhir musim, sebuah fase penting bagi pembalap dan tim untuk persiapan teknis.
Marquez menegaskan dirinya tak ingin terburu-buru kembali balapan sebelum kondisi benar-benar pulih.
“Tulang perlu sembuh dengan benar; kita harus menunggu, dan ligamen juga perlu sembuh sebaik mungkin. Semoga kita bisa segera beralih ke rehabilitasi yang sedikit lebih intensif,” ungkap Marquez.
Untuk saat ini, juara dunia tujuh kali tersebut sepenuhnya memusatkan perhatian pada proses pemulihan. Berbagai metode terapi dijalaninya demi mempercepat penyembuhan.
“Namun, untuk saat ini, saya menghabiskan berjam-jam di meja perawatan, fisioterapi, terapi ruang hiperbarik, apa pun yang membantu adalah bonus,” ucapnya.
Dengan progres yang terus membaik namun tetap berhati-hati, publik MotoGP kini menanti kembalinya Marc Marquez ke lintasan dalam kondisi 100 persen demi mempertahankan dominasinya di musim 2026.