Marquez mematok target itu bukan tanpa alasan. Sebab menurutnya, ada banyak pembalap khususnya rider Ducati seperti Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini yang punya kecepatan tinggi.
Sementara Marquez sendiri masih beradaptasi dengan Ducati Desmosedici GP23-nya.
“Tetapi pada balapan akhir pekan berbeda. Orang-orang seperti Pecco, Martin, Bastianini tahu betul motornya dan langsung keluar, mendorong, dan sangat cepat sejak awal,” ujarnya.
“Saya masih jauh dari mereka tapi saya mencoba mempelajari gaya berkendara dan bagaimana mereka mengatasi masalah. Selangkah demi selangkah saya berharap bisa lebih dekat. Apakah itu cukup? Saat ini saya tidak tahu tetapi jaraknya agak jauh,” ucapnya.