"Sekarang dia tidak perlu melakukannya. Akhirnya, dia memiliki motor yang, paling tidak, setingkat dengan para pesaing terkuatnya," lanjut Lorenzo.
Fakta itu terlihat jelas di lintasan. Marquez tampil lebih kalem, tetapi tetap mendominasi. Dengan enam kemenangan dan delapan podium dari 10 seri, pembalap Spanyol itu kini kokoh di puncak klasemen sementara MotoGP 2025 dengan 307 poin.
Perjalanan Marquez dan Ducati belum selesai. MotoGP Jerman di Sachsenring akan digelar 11–13 Juli 2025, dan semua mata kini tertuju pada apakah strategi "balap cerdas" Marquez akan kembali mengantarkannya ke podium tertinggi.
Dulu Marquez menang dengan gila-gilaan, sekarang cukup dengan kecerdasan dan Ducati yang buas. Apakah ini era baru dominasi Sang Baby Alien?