“Tentu saja (mempertimbangkan Fernando Alonso), di awal tahun kami mempertimbangkan Fernando Alonso sebagai opsi yang memungkinkan untuk menggantikan Lewis Hamilton. Namun saat itu Fernando belum tertarik mengemudi untuk Mercedes,” kata Wolff dilansir dari Speedweek, Sabtu (13/7/2024).
“Dia juga memiliki kontrak jangka panjang dengan Aston Martin, seperti yang kita pahami saat itu,” sambungnya.
Lebih lanjut, Wolff mengakui kehebatan Alonso di ajang F1 GP. Menurutnya, pembalap asal Spanyol itu seharusnya sudah menjuarai lebih dari dua gelar andai tidak salah memilih tim.
“Bahkan jika ada pembalap dalam sejarah olahraga ini yang memenangkan lebih banyak gelar daripada Fernando, dia akan memenangkan lebih banyak perburuan gelar jika dia menyusun karirnya secara berbeda,” tutupnya.