JAKARTA, iNews.id – Masa depan pasangan ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, kini berada di persimpangan jalan. Kejuaraan Dunia 2025 yang akan digelar di Paris, Prancis (25–31 Agustus 2025), menjadi ajang paling krusial yang akan menentukan apakah keduanya akan tetap bersama atau berpisah.
Pasangan yang kini berada di peringkat 35 dunia itu tengah menjadi sorotan tajam. Performa yang belum stabil membuat pihak pelatih dan PBSI mempertanyakan kelanjutan kolaborasi mereka.
"Sejak dia (Rinov Rivaldy) rest, lalu bilang mentok, saya sudah tak banyak komentar. Saya cuma tanya, kamu masih mau tidak? Mau, ya sudah kamu target kejuaraan dunia hasil harus bagus. Kalau bagus berarti otomatis semifinal ke atas, medali," tegas Rionny Mainaky, pelatih kepala ganda campuran di Pelatnas PBSI Cipayung, Rabu (6/8/2025).
PBSI telah menetapkan target tegas: Rinov/Pitha harus mencapai setidaknya babak semifinal di Kejuaraan Dunia 2025. Jika tidak, opsi perubahan besar siap menanti, mulai dari bongkar pasangan hingga kemungkinan degradasi dari pelatnas.
"Saya dan Binpres setelah hasil Kejuaraan Dunia kita harus bicara lagi bagaimana tentang anak ini. Kita lihat bagaimana, pasti dia (Binpres) tanya sebagai pelatih dengan statement-statement itu pasti keluar, seperti rombak (dan sebagainya),” ungkap Rionny.
"Kami usulkan ke Binpres seperti ini, dan dia pasti beri arahan," lanjutnya.