Pertunjukan lain yang menuai kecaman adalah ketika seorang pria yang dicat biru dan bagian sensitifnya ditutupi dengan rangkaian bunga dan buah. Dia tampaknya disajikan sebagai hidangan untuk Perjamuan Terakhir.
Video ini langsung viral. Netizen menyebutnya sebagai penghinaan terhadap umat Katolik.
"Ini sangat tidak menghormati orang kristen," tulis Elon Musk melalui X.
"Ini keterlaluan. Memulai acara dengan mengganti Yesus dan para pengikutnya dengan laki-laki berpakaian perempuan tidak dapat diterima," kicau Clint Russell, pembawa acara podcast Liberty Lockdown.
Penyiar pemenang penghargaan Niall Boylan mengatakan penggambaran Perjamuan Terakhir adalah penghinaan terang-terangan.
"Yesus digambarkan sebagai seorang wanita dan para pengikutnya sebagai waria. Saya heran mengapa mereka tidak mengejek Islam dengan cara yang sama," katanya dikutip dari India Today.