Menurut Jove, tidak banyak pembalap yang bisa langsung menggantikan peran besar Marc Marquez di tim Ducati. Namun, dia menyebut salah satu nama potensial yang bisa menjadi penerus adalah Alex Marquez, adik kandung Marc yang saat ini juga tampil konsisten di lintasan MotoGP.
“Yah, saya pikir Alex Márquez adalah kandidat yang jelas. Dan Aldeguer,” ungkap Ricard Jove. Pernyataan itu menunjukkan keyakinan bahwa Ducati masih memiliki opsi dari pembalap internal yang sedang berkembang pesat.
Alex Marquez menunjukkan peningkatan performa signifikan sepanjang musim ini. Dia berhasil tampil kompetitif dan beberapa kali finis di posisi podium, membuktikan kemampuannya untuk bersaing di papan atas. Sementara itu, nama lain seperti Fermin Aldeguer juga disebut-sebut punya potensi besar jika diberi kesempatan naik ke tim utama.
Ricard Jove menegaskan, keputusan Ducati setelah masa kontrak Marc Marquez berakhir akan menjadi langkah penting bagi masa depan mereka di MotoGP. Stabilitas tim dan kemampuan menjaga daya saing menjadi kunci agar Ducati tetap berada di posisi teratas.
Sementara itu, musim MotoGP 2025 masih menyisakan dua seri terakhir. Para pembalap akan bertarung di Sirkuit Algarve, Portugal, pada 7–9 November, sebelum menutup musim di Valencia pada 14–16 November 2025. Kedua seri ini menjadi kesempatan terakhir bagi para rider untuk memperbaiki posisi klasemen sekaligus mempersiapkan diri menghadapi musim 2026.