Kaget dengan gol tersebut, Leicester meresponsnnya dengan mengurung pertahanan tuan rumah. Jamie Vardy nyaris menyamakan skor lewat sentuhan tumitnya. Sayang, kiper Tottenham Hugo Lloris masih mengagalkannya.
Alih-alih menyamakan kedudukan, gawang Leicester malah kembali kebobolan pada menit ke-37. Gol ini berawal dari serangan balik cepat The Lilywhites yang dituntaskan Harry Kane usai mendapat umpan Lucas Moura.
Tiga menit kemudian, Kane kembali menghadirkan mimpi buruk buat kiper Kasper Schmeichel. Penjaga gawang asal Denmark itu dipaksa kembali memungut bola dari jalanya setelah Kane kembali memanfaatkan assist Moura.
Pada babak kedua, Pelatih Leicester langsung melakukan perubahan. Dia mengganti Ryan Bennett dengan Demarai Gray.
Hasilnya, The Foxes makin agresif menekan pertahanan Tottenham. Sampai-sampai, mereka mampu menguasai bola lebih dari 70 persen.