“Kita tahu citra biliar ini kan dulu identik dengan hiburan malam, tapi kenyataannya tidak juga. Sekarang banyak pemain biliar yang berhijab, dan suasananya pun lebih sehat tanpa alkohol. Jadi kita ingin citra itu berubah,” tegasnya.
Ketua POBSI Kota Bandung, Agus Sujadi, juga memberikan apresiasi tinggi atas kepercayaan yang diberikan untuk menjadi penyelenggara. Ia menilai event ini mampu memberi dampak langsung terhadap ekonomi lokal, khususnya di sektor sport tourism.
“Saya sangat apresiasi karena dengan adanya event nasional, atlet dari berbagai daerah datang ke Bandung. Itu ikut menghidupkan hotel, kuliner, dan industri olahraga. Ini selaras dengan program KONI dan juga Pemkot,” kata Agus.
Lebih jauh, Agus menekankan bahwa olahraga biliar kini sudah bertransformasi, dari sekadar hiburan malam menjadi ajang prestasi nasional bahkan internasional.
“Image biliar sebagai dunia malam itu sekarang mulai bergeser. Karena kita fokus pada olahraganya, bukan hiburannya. Bahkan saat hari besar agama, kita tetap buka karena orientasinya jelas untuk olahraga,” ucapnya.