JAKARTA, iNews.id – Lifter Eko Yuli Irawan berhasil meraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020. Perasaannya campur aduk setelahnya. Kok bisa?
Eko Yuli mendulang medali perak dengan total angkatan 302 kg. Atlet kelahiran Metro Lampung ini kalah dari wakil China, Li Fabin (313 kg).
Mendulang medali perak di ajang sekelas Olimpiade tentu sangat membanggakan untuk setiap atlet. Eko Yuli bersyukur bisa mencapai prestasi tersebut.
Namun dia tak bisa memungkiri, kegagalan meraih medali emas masih mengganjal hatinya sampai saat ini. Hal tersebut dia ungkapkan dalam acara Special Dialogue bertema Indonesia Sehat, Ekonomi Kuat yang ditayangkan di TikTok Okezone pada Jumat (20/8/2021).
“Mendapat medali perak itu ada rasa senang dan sedih. Senang karena masih bisa medali. Namun, sedih karena kok ya peluang medali emas gagal lagi,” kata Eko.