Rekornya Dipecahkan Lalu Zohri, Ini Komentar Suryo Agung

Antara
Mantan sprinter nasional Suryo Agung Wibowo (kanan) berpose dengan pelatih lari jarak pendek nasional Eni Nuraeni. (Foto: dok. Suryo Agung)

JAKARTA, iNews.id – Mantan sprinter nasional Suryo Agung Wibowo mengaku sangat bangga rekor yang dalam 10 tahun dipegangnya akhirnya terpecahkan oleh sprinter muda Lalu Muhammad Zohri di Kejuaraan Atletik Asia 2019, Doha, Qatar, Selasa (22/4/2019) dini hari WIB.

"Alhamdulillah ada yang lebih baik. Rekor itu ada memang untuk dipecahkan," kata Suryo.

Pada final 100 m Kejuaraan Atletik Asia 2019, Zohri mampu membukukan catatan waktu 10,13 detik. Dan catatan tersebut mampu memecahkan rekor nasional (rekornas) yang selama ini dipegang Suryo Agung Wibowo dengan catatan waktu 10,17 detik.

Menurut Suryo, apa yang terjadi saat ini memang sebuah kewajaran dan membuktikan jika pembinaan yang dilakukan oleh Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) berjalan dengan baik.

"Kondisi ini sama kayak saya dulu. Waktu itu saya memecahkan rekor Pak Mardi (Lestari). Ini terjadi saat Zohri memecahkan rekor saya. Semoga hasil ini bisa memacu untuk lebih baik ke depannya," kata pria yang sebelumnya dinobatkan sebagai atlet tercepat di Asia Tenggara itu.

Meski demikian, pria yang saat ini menjadi PNS di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) ini mengimbau semuanya termasuk PB PASI untuk tidak cepat puas karena ke depan banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus dihadapi.

"PR-nya adalah bagaimana menyiapkan atlet di bawah Zohri. Sebenarnya ini juga terjadi di induk organisasi lain. Selama ini banyak yang bertumpu pada atlet itu-itu saja," kata Suryo.

Sebelumnya, dalam keterangannya usai berlomba, Zohri memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT, dan mengucapkan terima kasih atas dukungan rakyat Indonesia khususnya PB PASI . Menurutnya, meski memimpin hingga 10 meter terakhir, dirinya sempat melambat karena kehilangan konsentrasi setelah memikirkan pesaingnya.

“Iya saya sempat hilang konsentrasi , memikirkan saingan-saingan saya,” kata Lalu Zohri dalam keterangan resminya.

Keberhasilan Zohri di nomor 100 meter ini tak lepas dari strategi jitu pelatihnya Eni Nuraeni Sumartoyo. Pelatih yang baru saja dianugerahi gelar pelatih terbaik Asia 2019 oleh asosiasi atletik Asia itu mengatakan hanya menurunkan Zohri pada satu nomor dari dua yang direncanakan yaitu 4x100 meter.

Editor : Abdul Haris
Artikel Terkait
All Sport
4 hari lalu

SEA Games 2025: Medali Emas ke-62 Milik Indonesia Hadir Berkat Aksi Spektakuler Emilia Nova

All Sport
6 hari lalu

Atletik Menggila! Indonesia Sapu Bersih 3 Emas Sekaligus di SEA Games 2025

All Sport
8 hari lalu

Dina Aulia Tak Terkejar, Emas ke-18 untuk Indonesia Resmi Diamankan Kembali dari Atletik

All Sport
9 hari lalu

Zohri Dikalahkan Pelari Thailand! Sprinter Indonesia Raih Perak di SEA Games 2025 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal