Pada awal penunjukkan Lampard sebagai pelatih Chelsea memang banyak keraguan yang menghampirinya. Dia disebut-sebut kurang berpengalaman untuk bisa melatih klub sebesar The Blues.
Akan tetapi kiprah Lampard di musim perdananya sebagai pelatih Chelsea berjalan positif. Armadanya berhasil finis di posisi ketiga pada klasemen akhir Liga Inggris 2019/2020. Selain itu, Lampard juga mampu membawa Chelsea lolos ke final Piala FA 2019-2020, meski akhirnya kalah dari Arsenal.
Sayangnya, tren bagus itu tak berlanjut pada musim keduanya. Untungnya, Abramovich selaku pemilik Chelsea masih menaruh kepercayaan kepada Lampard. Bahkan menurut laporan Sky Sports, Rabu (13/1/2021), Abramovich tengah memikirkan langkah untuk meringankan tugas Lampard sebagai pelatih.
Salah satu langkah yang sedang dipertimbangkan Abramovich adalah menjadikan Grant sebagai penasihat staf kepelatihan Chelsea. Ya, Abramovich percaya pengalaman pelatih berusia 65 tahun tersebut akan sangat membantu peran Lampard di Chelsea.
Terlebih, Lampard dan Grant sudah saling kenal. Mereka sempat berkolaborasi di Chelsea pada musim 2007/2008. Kerja sama mereka nyaris menghadirkan titel Liga Champions pertama untuk Chelsea, jika di partai puncak mereka tak dikalahkan Manchester United via drama adu penalti.
Sementara itu, Grant memang sudah memiliki segudang pengalaman sebagai seorang pelatih. Ya, selain membesut Chelsea, pelatih berkebangsaan Israel itu juga tercatat pernah menjabat sebagai pelatih Portsmouth, Partizan Belgrade, dan juga Timnas Ghana.