Mariss juga mengungkapkan bahwa pada momen tersebut, ia sama sekali tidak memikirkan perbedaan negara. Menurutnya, dalam dunia skateboard, apresiasi antaratlet dan pelatih merupakan hal yang sangat wajar, terutama saat menyaksikan trick luar biasa.
"Waktu itu, saya merasa seperti 'minggir semua! Ini momen saya!’. Lagipula, kami sudah lama mengenal satu sama lain,” ucapnya.
“Inilah keindahan olahraga skateboard (street). Kita bukan bersaing melawan lawan, melainkan berjuang menaklukkan rintangan. Dia yang terakhir. Jadi kami sangat bersemangat," tutup Mariss Khan.
Momen ini pun menjadi simbol bahwa SEA Games 2025 bukan hanya soal medali, tetapi juga tentang nilai persahabatan, respek, dan sportivitas di atas arena.