Kemudian, Axelsen pun memberikan komentar pada unggahan foto tersebut. Pemain berusia 28 tahun itu sambil bergurau mengatakan dirinya tidak akan mau lagi berfoto dengan Syabda jika dia sudah mengalahkannya nanti.
“Jika kamu sudah mengalahkan saya, saya tidak akan pernah mau berfoto denganmu lagi,” balas Axelsen ditutup dengan emoji tertawa.
Sayangnya Syabda tak bisa mengikuti jejak Axelsen sebagai tunggal putra nomor satu dunia. Sebab pebulu tangkis muda berbakat Tanah Air itu meninggal dunia karena kecelakaan, Senin (20/3/2023).
Syabda kecelakaan ketika dalam perjalanan menuju ke Sragen untuk berziarah karena neneknya baru saja meninggal dunia. Kabar tersebut dikonfirmasi legenda bulu tangkis Indonesia, Yuni Kartika.
“Telah meninggal dunia, Syabda Perkasa Belawa. Syabda meninggal dunia dalam perjalanan ke Sragen untuk berziarah karena neneknya meninggal dunia,” tulis Yuni di Twitter-nya, @YuniKartika73.
“Selamat Jalan Syabda, kamu akan dirindukan,” tambahnya.