Sedangkan satu perunggu untuk Indonesia didapat dari nomor Road Race N C4-5 atas nama Sofyan Saori setelah finis dengan catatan waktu 1:46:28. Torehan ini berbeda sangat tipis dengan podium pertama dan kedua yang dipegang oleh pebalap tuan rumah Wei Guoping dan Wang Xian.
Tambahan tiga medali ini membuat Pelatih para-balap sepeda Indonesia Rizan Setyo bersyukur. Menurutnya, torehan baru ini menjadi catatan impresif di tingkat Asia, sekaligus mencetak sejarah baru.
“Prestasi ini tentu melebihi Asian Para Games Jakarta 2018 di mana kita dapat satu emas, delapan perak dan delapan perunggu, sekarang tiga emas, empat perak dan empat perunggu. Hasil ini merupakan prestasi luar biasa dan sangat bersejarah karena untuk mendapatkan emas Asian Para Games ini sangat kompetitif,” kata Rizan.
Kini tim para-balap sepeda akan mempersiapkan program pemusatan latihan bagi M. Fadli yang akan menjadi representasi Indonesia dalam Paralimpiade Paris 2024.