2. Bermain Melawan Pemain Top Dunia
Emil punya keunggulan yang tak dimiliki kiper-kiper Indonesia. Keunggulan itu ialah merasakan ketatnya salah kompetisi elite eropa yakni Liga Italia.
Emil bermain di kasta tertinggi Liga Italia bersama Sampdoria sejak 2018. Otomatis Emil selalu berhadapan dengan penyerang-penyerang top Liga Italia, seperti Edin Dzeko, Zlatan Ibrahimovic, Cristiano Ronaldo hingga Romelu Lukaku.
Pengalaman itulah yang belum dimiliki kiper Timnas Indonesia saat ini. Tentu jika Emil benar menjadi WNI itu menjadi modal membawa Indonesia berprestasi ke depannya.
3. Berlatih Bersama Kiper Terbaik Dunia Gianluggi Buffon
Emil merupakan lulusan asli akademi Juventus. Dia juga menjadi andalan tim junior Juventus.
Puncaknya pada musim 2016/2017, Emil dipromosikan ke skuad utama Juventus. Dia didapuk sebagai kiper ketiga di bawah Neto dan Gianluigi Buffon.
Otomatis Emil berbagi tempat latihan bersama Buffon. Kemungkinan besar Emil yang saat itu berusia 19 tahun mendapat bimbingan langsung dari Buffon.
Hal itu kini terlihat di setiap penampilan Emil. Emil mempunyai reflek dan positioning-nya cukup menawan sebagai kiper.