3. Bhayangkara FC (3 Pemain)
Bhayangkara FC diwakiliki 3 pemain yakni Arsa Ramadhan, Dimas Juliono, dan Frezy Al Hudaifi. Dari tiga nama itu, Dimas Juliono jadi yang paling menonjol.
Dalam pola 3-4-3 racikan Shin Tae-yong, Dimas Juliono berperan sebagai tiga bek tengah bersama Robi Darwis dan Muhammad Ferrari. Dimas Juliono pun terkadang maju ke tengah untuk membantu serangan.
4. Persis Solo (4 Pemain)
Lihat postingan ini di Instagram
Persis Solo diwakili empat pemain yakni Aulia Ramadhan, Erlangga Setyo, Marcell Januar, dan Zanadin Fariz. Dari keempat nama di atas, aksi Zanadin Fariz yang paling dinanti.
Kolaborasinya dengan Marselino Ferdinan membuat lini tengah Timnas Indonesia U-20 semakin hidup. Harapannya, Zanadin Fariz terus berkembang sehinggamembuat Timnas Indonesia U-20 lebih kuat lagi.
5. Persija Jakarta (9 Pemain)
Awalnya Persija Jakarta diminta menyerahkan 11 pemain termasuk sang penjaga gawang yang belum pulih dari cedera, Cahya Supriadi. Namun, setelah banyak pemain yang cedera, Persija Jakarta hanya mengirim sembilan pemain ke TC Timnas Indonesia U-20.
Meski begitu, jumlah sembilan pemain merupakan yang terbanyak. Mereka ialah Achmad Maulana, Alfriyanto Nico, Dony Tri, Frengky Missa, Ginanjar Wahyu, Muhammad Ferarri, Cahya Supriadi, Teuku Razza Fachrezi dan Rayhan Utina.
Muhammad Ferarri, Cahya Supriadi, Ginanjar Wahyu dan Frengky Missa merupakan pemain andalan Timnas Indonesia U-20. Sementara itu, Alfriyanto Nico juga kerap tampil mengejutkan dari bangku cadangan, termasuk saat membantu mencetak gol kemenangan 3-2 Timnas Indonesia U-20 atas Vietnam.