4. Ekanit Panya
Lihat postingan ini di Instagram
Berposisi winger, kecepatan adalah senjata utama Ekanit Panya. Sama seperti Gustavsson, dia juga memperlihatkan aksi cemerlang pada fase grup.
Sejauh ini Ekanit sudah mengoleksi dua gol. Brace dicetaknya saat melawan Singapura.
Ekanit sudah punya pengalaman melawan Indonesia. Pada ajang Merlion Cup 2019, dia mencetak satu gol ke gawang Indonesia dan membuat Thailand menang 2-1. Adapun saat itu tim Garuda Muda hanya bisa membalas lewat aksi Witan.
5. Korawich Tasa
Lihat postingan ini di Instagram
Sebuah kiriman dibagikan oleh ???????????????????????????????? ???????????????? (@sunnkrw)
Sama seperti Ekanit, Korawich Tasa juga sudah mencetak dua gol. Masing-masing gol dicetaknya ke gawang Singapura dan Kamboja.
Korawich bisa ditempatkan sebagai winger atau striker di lini depan. Jika ditempatkan menjadi striker, Indonesia U-23 harus waspada saat lawan memakai taktik umpan bola atas.
Ya, masalahnya Korawich memiliki postur yang sama dengan Gustavsson, yakni 180 cm. Akan sangat mudah bagi pemain 22 tahun menyambut bola, khususnya saat mereka mendapat set piece di mana itu adalah salah satu kelemahan Indonesia U-23.