5 Transfer Menghebohkan dalam Sejarah Sepak Bola Indonesia, Ada Transfer Bodong Persija hingga Kasus Mister Cepek

Rilo Pambudi
Michael Essien saat berkostum Persib Bandung pada Liga 1 2017. (Foto: Persib)

JAKARTA, iNews.id - Ada sejumlah transfer menghebohkan dalam sejarah sepak bola Indonesia. Bukan melulu soal harga, transfer menghebohkan tersebut juga bisa dikatakan unik lantaran terbilang tidak biasa.

Cerita tentang perekrutan pemain paling menghebohkan tersebut menjadi kenangan tersendiri dalam sejarah sepak bola Tanah Air. Khususnya di kasta sepak bola tertinggi yang kini dikenal sebagai Liga 1 Indonesia.

Hal yang membuat transfer pemain tersebut menjadi menghebohkan adalah kontroversinya. Mulai dari polemik transfer, transfer pemain bintang dunia, hingga nilai transfer yang unik dan tidak terlupakan.

Berikut ini adalah 5 transfer pemain paling menghebohkan dalam sejarah sepak bola Indonesia yang dirangkum iNews.id, Rabu (10/8/2022).

5 Transfer Menghebohkan dalam Sejarah Sepak Bola Indonesia

1. Kasus Transfer Bodong Agu Casmir dengan Persija Jakarta

Pada tahun 2006 silam, striker naturalisasi Timnas Singapura, Agu Casmir sempat membuat geger dunia sepak bola Indonesia. Hal ini terjadi ketika Persija Jakarta berniat merekrutnya untuk mengarungi Liga Indonesia

Agu Casmir kala itu dikabarkan kabur setelah menerima uang muka transfer dari Persija Jakarta senilai Rp186 juta. Kasus tersebut menggegerkan sepak bola Tanah Air meski berujung damai.

Agu Casmir kemudian mengembalikan uang Rp186 juta ke Persija Jakarta dan polemik tersebut berakhir damai. Meski tak jadi membela Macan Kemayoran, Agu Casmir akhirnya menjadi bagian ke Persija Jakarta empat musim kemudian. Selama penampilannya di Liga Indonesia 2010-2011, Agu Casmir menyumbangkan 9 gol untuk klub kebanggaan The Jak Mania.

2. Transfer Marc Klok ke Persib Bandung

Belum lama ini, Liga 1 Indonesia dihebohkan dengan kepindahan pemain naturalisasi, Marc Klok ke Persib Bandung. Pasalnya, pemain berusia 29 tahun itu sebelumnya adalah menjadi bomber andalan Persija Jakarta. Sebagaimana diketahui, Persib Bandung adalah rival sengit Persija Jakarta selama ini.

Kepindahan Klok ke Maung Bandung dianggap telah menyakiti hati para penggemar Persija Jakarta. Apalagi, pemain berdarah Belanda itu pindah setelah membawa Macan Kemayoran juara Piala Menpora 2021 dengan mengalahkan Persib di laga puncak.

Transfer tersebut banyak menjadi sorotan, dan alasan kepindahan Marc Klok dianggap kontroversial. Namun, Klok akhirnya menjelaskan alasannya gabung dengan Persib Bandung. Ia menilai, Persib adalah klub yang siap akan segalanya. Baik secara komposisi pemain yang sangat komplit, hingga suporter yang dianggapnya sangat luar biasa.

3. Transfer Michael Essien ke Persib Bandung

Namun jauh sebelum Klok, Persib sudah sempat menghebohkan jagat bola Indonesia dengan memboyong mantan bintang Chelsea dan Real Madrid, Michael Essien ke Bandung.

Tepat pada tahun 2017 silam, manajemen Persib Bandung sengaja mendatangkan Michael  Essien sekaligus untuk kado ulang tahun klub ke-84. Kedatangan Essien ke kompetisi Indonesia benar-benar membuat heboh seluruh pencinta sepak bola Indonesia. Khususnya, para Bobotoh itu sendiri.

Sulit dipercaya bahwa pemain sekelas Essien mau bermain di Indonesia bersama klub asal Jawa Barat. Persib kabarnya menggelontorkan dana sebesar  8 sampai 10 miliar Persib untuk menggaji Essien semusim

Tak hanya itu, Michael Essien juga difasilitasi tempat tinggal hingga staf keamanan pribadi. Namun, penampilan pemain asal Ghana ternyata tak sesuai harapan. Namanya dicoret oleh pelatih Mario Gomez dari skuat setelah semusim eksis.

4. Transfer Mario Kempes & Roger Milla Pelita Jaya

Transfer pemain bintang dunia di Liga Indonesia bukan pertama terjadi. Pemain sekelas Mario Kempes dan Roger Milla yang menjadi bintang Piala Dunia dan pernah gemilang bersama negaranya, juga pernah bermain di Indonesia.

Kempes adalah bagian skuad juara Argentina pada ajang Piala Dunia tahun 1978. Saat usianya tak muda lagi, Kempes memutuskan untuk menjajal sepak bola Indonesia di tahun 1993.

Kempes bergabung dengan Pelita Jaya dan sempat memainkan sebanyak 18 pertandingan. Di usianya yang tak muda, ia masih bisa catatkan sebanyak 12 gol bagi Pelita Jaya.

Selain Kempes, ada pemain Timnas Kamerun, Roger Milla, yang juga menerima tawaran untuk membela Pelita Jaya. Roger Milla bergabung dengan Pelita Jaya pada tahun 1994 dan juga sempat tercatat membela tim Indonesia lain setelahnya, yaitu Putra Samarinda.

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Soccer
3 hari lalu

Marc Klok Siap Pimpin Persib Bandung Kalahkan Selangor FC di GBLA

Soccer
16 hari lalu

Rating Terburuk! Yakob Sayuri dan Marc Klok Dikritik Usai Indonesia Kalah dari Arab Saudi

Soccer
19 hari lalu

Marc Klok Siap Ciptakan Sejarah, Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

Soccer
19 hari lalu

Ngeri! Marc Klok Beri Peringatan Tegas untuk Arab Saudi dan Irak

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal