I Rossoneri diklaim hanya akan mengajukan kontrak dengan besaran gaji antara 2,5-3,5 juta Euro (Rp40-5,6 miliar) per tahun. Kondisi finansial klub yang terdampak akibat pandemi virus corona menjadi pertimbangan utama Milan.
Sejak penghentian Serie A Italia 2019/2020 pada Maret lalu, Milan sudah kehilangan pemasukan dari tiket pertandingan dan siaran televisi.
Milan juga harus pintar-pintar mengatur keuangan sebab di awal musim ini mereka dinyatakan bersalah menyalahi aturan Financial Fair Play (FFP) yang memaksa mereka mundur dari Liga Europa 2019/2020.