Setelah masa peminjaman yang sukses bersama Real Betis pada musim 2024/25—dengan torehan 9 gol dan 5 assist dalam 26 penampilan—Antony akhirnya menandatangani kontrak lima tahun dengan klub asal Andalusia tersebut, senilai hingga £21,6 juta.
Penampilannya di lapangan membaik drastis, dan secara emosional ia pun terlihat jauh lebih bahagia selama masa peminjaman tersebut. Namun, sebelum transfer permanennya disahkan, sempat muncul drama yang nyaris menggagalkan kesepakatan.
Menurut laporan BBC Sport, Betis sempat menarik kembali penawaran karena Antony disebut menginginkan sebagian gajinya di Manchester United dibayarkan lebih dulu. Namun, konflik itu akhirnya diselesaikan.
Kesepakatan akhirnya tercapai tanpa pembayaran langsung kepada Antony, namun United menyisipkan klausul penjualan 50% dari transfer selanjutnya.
Sebelum kepindahannya ke Spanyol, Antony sempat tergabung dalam kelompok pemain yang dilaporkan sudah “tidak masuk rencana” di Old Trafford, bersama Marcus Rashford, Jadon Sancho, Tyrell Malacia, dan Alejandro Garnacho, yang dijuluki oleh media Inggris sebagai “pasukan bom” karena dinilai berpotensi merusak ruang ganti.
Antony total mencatatkan 96 penampilan untuk Manchester United sejak direkrut dari Ajax pada tahun 2022, namun kariernya di Inggris lebih banyak diwarnai dengan inkonsistensi, sorotan negatif, dan tekanan mental berat.