MALANG, iNews.id – Jelang duel panas melawan Bhayangkara Presisi Lampung FC, pelatih Arema FC, Marcos Vinicius dos Santos Goncalves, menegaskan timnya tidak akan lengah. Meski lawan belum meraih kemenangan di dua laga awal Super League, Bhayangkara tetap dinilai sebagai tim berbahaya dengan komposisi pemain mewah.
Dijadwalkan bertemu pada Jumat, 22 Agustus 2025 pukul 15.30 WIB di Stadion Kanjuruhan, Arema FC tengah bersiap menghadapi salah satu skuad paling mahal di kompetisi musim ini. Bhayangkara FC memiliki total valuasi pemain mencapai Rp 80 miliar, termasuk 11 pemain asing dan setidaknya enam eks Timnas Indonesia di berbagai level.
Arema FC paham betul kekuatan calon lawannya. Meski Bhayangkara baru promosi dari kasta kedua, mereka sudah menjelma jadi kuda hitam dengan nama-nama beken seperti Muhammad Ferrari, Sani Riski Fauzi, Frengky Missa, Evandra Florasta, hingga Ilija Spasojevic yang semuanya punya pengalaman di level timnas.
Tak hanya itu, armada asing Bhayangkara juga bukan kaleng-kaleng. Mulai dari Andres Nieto, Stjepan Plazonka, hingga Dejan Racic (eks Timnas Montenegro U-19), dan Shanyder Borgelin yang sempat satu tim dengan Lionel Messi di Inter Miami—semua jadi ancaman serius bagi tim Singo Edan.
“Jadi Bhayangkara lawan yang bagus, memiliki organisasi tim luar biasa, pemain asingnya juga bagus, dan pemain lokalnya juga bagus,” ucap Marcos Santos, pelatih Arema FC, Rabu (20/8/2025).