STAFFORDSHIRE, iNews.id- Penyerang Stoke City, Peter Crouch, nampaknya masih ingin menikmati sepak bola untuk waktu yang lama. Walau akan berusia 37 tahun Januari mendatang, namun striker jangkung itu menegaskan belum ingin pensiun.
Musim ini, Crouch memang tak menjadi pilihan utama Mark Hughes. Meski sudah bermain tujuh kali di Premier League, namun semuanya berasal dari bangku cadangan. Tetapi, ketajamannya tidaklah berkurang.
Buktinya mantan pemain tim nasional Inggris tersebut mampu membuat tiga gol. Bersama Mame Biram Diouf, Crouch menjadi pencetak gol terbanyak The Potters. Pencapaian itu pun menunjukkan semangat sang pemain masih besar.
Crouch pun mengakui dirinya masih menikmati waktu bermain. "Ketika Anda mulai melihat akhir, dan melewati usia tertentu jelas hal tersebut membuat takut. Menit bermain pun semakin berharga dibanding 10 tahun lalu," ujarnya dilansir Sky Sports.
"Saat ini saya lebih menghargainya dibanding saat usia 25 tahun dan ingin berada di permainan ini untuk waktu lama. Saya merasa tak mengalami banyak perubahan dan juga jarang cedera, jadi saya bisa bertahan lama jika mampu menatanya," tambahnya.
Crouch merasa maklum jika saat ini dirinya tak menjadi pilihan utama, karena masih ada penyerang yang lebih muda seperti Jese Rodriguez, Saido Berahino dan Eric Maxim Choupo-Moting. Tetapi, dia berharap bisa lebih banyak mendapat kesempatan.
"Saya merasa masih hebat dan lapar untuk menjadi pemain utama. Itu yang ingin saya lakukan. Saya memang merasa masih bisa melakukan semuanya dengan baik, namun apapun alasannya kami telah berubah dan saya siap untuk memulai dari bangku cadangan," ujarnya.
Crouch bergabung dengan Stoke sejak musim panas 2011 dari Tottenham Hotspur. Penyerang yang memiliki gaya khas bak robot ketika merayakan gol itu, telah mencetak 43 gol untuk klub Staffordshire tersebut.