JAKARTA, iNews.id - Biodata dan agama Zlatan Ibrahimovic, karir dan kekayaan lengkap menarik untuk diulas kali ini. Pemain berpaspor Swedia itu memutuskan untuk pensiun dari dunia sepak bola Juli 2023.
Berbagai klub sempat Ibrahimovic bela, salah satunya adalah AC Milan. Klub berjuluk I Rossoneri tersebut merupakan klub terakhir yang dibela oleh pemain yang menyandang sabuk hitam beladiri taekwondo itu.
Berita tersebut tentu mengejutkan banyak pihak, tak terkecuali para penggemar setia AC Milan, Milanisti. Lalu seperti apa biodata dan agama Zlatan Ibrahimovic, karir dan kekayaan lengkap? Berikut ini ulasan lengkapnya.
Zlatan Ibrahimovic lahir di Kota Malmo, Swedia pada 3 Oktober 1981. Pria bertinggi 1,95 m ini semasa aktif sebagai pesepakbola kerap ditempatkan di posisi penyerang depan.
Ibrahimovic lahir dari keluarga imigran. Ayahnya bernama Sefik Ibrahimovic, seorang Muslim Bosnia. Sedangkan ibunya, Jurka Gravic adalah warga Kroasia beragama Katolik.
Lalu agama apa yang dianut oleh Ibrahimovic? Berbagai sumber menyebut jika pemain berdarah Swedia dan Bosnia-Herzegovina itu mengikuti agama yang dianut oleh sang ibu yakni Katolik.
Ibrahimovic mengawali karirnya di dunia si kulit bundar dengan memperkuat klub lokal di kota kelahirannya, Malmo Anadolu BI (1989-1991).
Setelah itu peraih 13 penghargaan pemain terbaik Swedia itu pindah ke klub FBK Balkan pada 1991. Ia memulai debut profesionalnya di klub Malmo FF tatkala ia masih berusia 18 tahun.
Lalu pada tahun 2001, Ibrahimovic memilih hengkang ke klub Eredivisie Belanda, Ajax Amsterdam. Bermain selama tiga musim di klub yang bermarkas di Johan Cruijff Arena itu ia meraih dua trofi liga domestik, satu trofi Piala Belanda dan satu trofi Piala Super Belanda.
Alih-alih bertahan di Ajax Amsterdam, Ibrahimovic memilih hengkang ke Juventus pada musim 2004-2005. La Vecchia Signora menebusnya di angka 16 juta euro atau sekitar RP278 miliar.
Namun karier Ibrahimovic di Juventus hanya seumur jagung. Sebab eks pemain Ajax Amsterdam itu memilih menyeberang ke klub rival, Inter Milan usai La Vecchia Signora tersandung kasus Calciopoli pada 2006 dan harus terdegradasi ke Serie B.
Tiga musim main di Inter Milan, ibrahimovic mampu mengemas 66 gol dari 117 penampilan. Berambisi meraih trofi UCL, pemain pengidola Ronaldo itu memutuskan untuk memperkuat Barcelona di musim 2009-2010.
Akan tetapi semusim berselang, Ibrahimovic dipinjamkan ke AC Milan. Sebab ia sempat berkonflik dengan juru taktik Barcelona saat itu yakni Pep Guardiola.
Tak hanya klub-klub di atas, Ibrahimovic tercatat sempat memperkuat dua klub elit Benua Biru lainnya yakni Manchester United dan Paris Saint-Germain.
Di Manchester United ia meraih trofi Liga Eropa, Piala Liga Inggris dan Community Shield. Sedangkan di PSG pengoleksi 122 caps di Timnas Swedia itu meriah empat trofi Ligue 1 Prancis dan berbagai trofi domestik lainnya.