BANDAR SERI BEGAWAN, iNews.id- Federasi Sepak Bola Brunei Darussalam (FABD) terancam sanksi FIFA jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026. Sebab, FABD gagal menyerahkan hasil statutoy audit yang telah disetujui dari Kongres FABD ke-8.
Dikutip dari Borneo Bulletin, Senin (18/9/2023), FABD tak bisa menyerahkan hasil dari audit itu sampai batas yang ditentukan. Imbasnya, FIFA menahan dana hibah tahap kedua FIFA Forward 3.0.
Sementara FABD sudah mengajukan dana bersyarat untuk bulan September ini, Lalu untuk dana November akan bergantung pada persetujuan dari audit resmi oleh Kongres.
Dana-dana tersebut merupakan aspek penting bagi kelangsungan liga domestik dan partisipasi tim-tim di kancah kontinental. Kini, FABD mundur dari Kualifikasi Futsal AFC 2023. FABD wajib bayar USD10.000 kepada AFC.